Senin, 12 November 2012

Joking Kentut

=== (Lagi-lagi) Soal Kentut ===
Udin: “Pak, apa sih bahasa inggrisnya kentut?”
Guru: “Wind of change”
Udin: “Kentut yang tidak bunyi?”
Guru: “Sound of silence”

Udin: “Kentut yang ada ampasnya?”
Guru: “Dust in the wind”
Udin: “Kentut yang gak disengaja?”
Guru: “Careless whisper”
Udin: “Kentut yang terhimpit?”
Guru: “Please release me”
Udin: “Kentut yang bau banget?”
Guru: “Killing me softly…”
Udin: “Kalau kentut beracun?”
Guru: “Don’t speak…”
Udin: “Kentut malam hari?”
Guru: “Wonderfull tonight”
Udin: “Orang yang sering kentut?”
Guru: “Someone like you”

==========
Semoga bisa sedikit menghibur .

Thank to Tionghoa Indonesia Fb

Main Games OL tanpa henti bahaya loh...!


Mengapakah itu berbahaya? Apakah ada yang mengalaminya? Bagaimana solusinya buat kita yang gamers?
Nah, baca satu artikel ini... Semoga bisa di pahami :D

"Sebagai sebuah hobi, gaming memang menjadi kegiatan menyenangkan yang adiktif, apalagi bagi kita yang gamer. Pengalaman interaktif yang dibalut dengan atmosfer menegangkan yang senantiasa memacu adrenalin memang menjadi sarana menghabiskan waktu yang paling efektif. Pengalaman ini semakin kuat ketika kita berhadapan dengan game-game yang tidak dapat berakhir seperti MMORPG, misalnya. Konsep reward dan quest yang tanpa akhir akan terus menarik para gamer untuk terus duduk di depan layar monitor. Akibat terburuk yang dapat muncul darinya? Kematian!"

Apapun yang berlebihan selalu berakhir dengan sesuatu yang buruk. Hal ini yang mungkin seharusnya diajarkan kepada remaja Taiwan bernama Chang ini. Tidak ada yang mengira bahwa ia akan meregang nyawa ketika ia menyewa sebuah kamar kafe internet dan bermain Diablo 3 selama 40 jam tanpa henti.Setelah tidak keluar dari kamar selama dua hari, ia ditemukan dalam posisi tertidur oleh pegawai kafe setempat. Sempat berjalan beberapa langkah setelah dibangunkan, ia kemudian jatuh begitu saja. Hasil autopsi menyebutkan bahwa Chang tidak mengkonsumsi makanan apapun selama 2 hari memainkan Diablo 3 ini. Akibat tewasnya? Gangguan pernapasan diduga menjadi penyebab utama.
Nah, bahaya kan main game berjam-jam. Itu tak mesti di game saja, tapi di semua bidang kita. Karena itu, bagi maniak game banyak sekali masalah yang bakalan menanti, jadi yuk kita kurangin jam bermain kita yang misalnya 10 jam jadi 6 jam, dan lebih dari itu. Tidaklah sulit mencari kegiatan lain yang bisa menggantikan game.

Banyak tindakan yang bisa kita lakukan untuk mengurangi jam bermain dengan game, kita ambil beberapa contoh deh...
1. Seorang anak dulunya seorang gamers, bahkan meskipun hp, komputernya di sita. Anak ini sama sekali mencari cara untuk memainkannya dalam waktu lama, gimanakah? Bolos sekolah sampai jam pulang dan jangan kaget apa saja isi tasnya. (Baju main, Celana Main, HP Ilegal, PSP, Uang Sagu Rp. 50.000, Video Porno, dsb), tapi karena suatu hari warnet yang menjadi langganannya di tutup karena warnet itu ilegal. Nah, apalagi pas itu orangtuanya ada lewat warnet itu meliat anak mereka tidak sekolah. Nah, gimana ia menjawabnya? Pastinya jika saya seperti dia, mungkin takkan sanggup bicara apa2. Kemudian karena orangtuanya bijak. Mereka menawarkan sesuatu, jika anak itu rajin2 sekolah dan sanggup lulus ujian, maka dia boleh pacaran, di belikan motor baru, bahkan modal usaha jika anak itu mau berusaha. Yang menggiurkan juga, anak itu bebas beli buku apa saja asal bermanfaat buat pengetahuannya (Tidak untuk buku Dewasa yah) Kemudian, anak itu mulai mengurangi main game karena orangtua anak itu memang mengizinkan anak itu mandiri. Karena usaha ketekunannya, jangan kaget dia sekarang bisa juara 1 ujian. Tapi tetap di imbangi dengan game kesayangannya dan kebiasaannya yang baru. Gimana ortunya? Bahagia sekali. Lalu anak itu mendapatkan keinginannya termasuk pacaran, hehehe (jangan di pikir negatif, positif yah)
Dapat di simpulkan dari ilustrasi saya itu, anak itu memang maniak gamer tapi adanya dukungan moralitas dan dukungan dari segala aspek itulah yang mendukung anak itu maju. Apakah ini bisa di contoh? Mungkin saja, tergantung kita lagi maunya bagaimana.

Banyak sekali caranya mengisi waktu menggantikan game

  • Main yang bersifat fisik seperti Basket, Sepak Bola, Sepeda, Off-Roader, Fitness, dsb.
  • Ikut membantu usaha orang tua (bagi yang punya usaha) atau bisa juga berdagang sendiri (bagi yang mau belajar usaha)
  • Nonton Bareng Kawan2lah bikin sifat sosial kita lebih bermanfaat di banding main game yang lebih individual
  • Bagi YANG PUNYA PACAR, jangan Lupa saling mendekatkan agar LEBIH ROMANTIS dan LEBIH BAHAGIA, yang penting biar hubungannya lebih menyenangkan dan lebih bermaknalah...
  • Bagi yang biasa di depan komputer, lebih baik kita gunakan untuk menguasai komputer, jadi biar gak cepat panik dalam menghadapi problem komputer kita sendiri.
  • Bagi yang memiliki hobi di luar komputer, beranikan diri dalam menjalankan hobi di dunia kita sebenarnya (tapi jangan yang sadis yah, nanti dampaknya juga berbahaya) Misalkan hobi Mobil, pelajari mobil tersebut, bagi hobi motor pelajari dan pahami motor kita, dsb.
  • Belajarlah untuk melakukan hal2 yang sulit dengan bekerja sama dengan teman2 kita.


Jangan Worry, artikel ini bakal update terus :D ... So, jangan lupa follow and join my blog...